Umat Pura Bali Berdasarkan Kasta
Pura Bali berjumlah sekitar 20.000 dalam adat dan budaya umat Hindu. Pura Bali telah berkembang sejak berabad-abad lalu, bahkan masih bertahan dengan kedatangan Islam dan penjajah Belanda.
Setiap candi mewakili dan memiliki jemaat dari unit sosial tertentu. Dalam perjalanannya, candi berfungsi sebagai tempat suci untuk memuja para dewa, sesuai dengan 'jabatan' masing-masing. Misalnya Dewi Sri yang adalah dewi padi. Dewi ini menerima persembahan di kuil padi. Dewa pasar di kuil pasar, dan seterusnya.
Jenis-Jenis Kuil Di Bali
Pura Bali diklasifikasikan sesuai unit sosial yang mereka layani. Ada kuil yang ditujukan untuk desa (kuil teritorial), profesi (candi fungsional), dan kasta (kuil keluarga).
Ada juga pura yang dikhususkan untuk layanan publik. Pura ini biasanya berfungsi untuk membangun kedekatan antara negara dan rakyatnya, disebut kuil negara. Sedangkan kuil publik untuk melindungi seluruh pulau disebut kahyangan jagat.
Pura Bali adalah simbol identitas yang tidak dapat dipindahtangankan. Kecuali candi publik, pura Bali membatasi keanggotaan mereka. Umat Hindu Bali hanya akan beribadah di kuil yang ditujukan untuk kasta - desa - atau profesi mereka masing-masing.
Kuil Publik Tujuan Wisata Populer
Kuil publik lebih sering dikunjungi wisatawan karena memungkinkan akses khalayak dengan leluasa. Kuil publik paling terkenal yang biasa disebut "six great sanctuaries" adalah: Pura Besakih, Pura Uluwatu, Pura Lempuyang, Pura Goa Lawah, Pura Pusering Jagat, dan Pura Batukaru.
Odalan - Hari Ulang Tahun Candi Bali
Pura Bali memiliki pesta ulang tahun. Odalan - atau ulang tahun candi - dilaksanakan setiap siklus Wuku. Odalan membawa seluruh komunitas bersama-sama dalam perayaan.
Odalan ditentukan oleh imam kuil, dan biasanya jatuh pada bulan purnama terdekat. Upacara Odalan dapat berlangsung dari satu hari sampai sebelas hari, tapi lebih sering berlangsung tiga hari.
Selama Odalan, kuil bersangkutan diberi hiasan terbaik. Dinding candi dan paviliun dihiasi dengan kain warna-warni, ukiran kayu, dan koin. Umat Hindu memasang payung berwarna, umbul-umbul, dan penjor di depan candi.
Sebelum upacara, sebuah ukiran hewan dari kayu yang disebut pratima, disembah di kuil. Pratima dianggap sebagai rumah para dewa. Lalu patung ini dibawa ke mata air suci dan dimandikan. Setelah kembali, barulah upacara sambutan dimulai, biasanya disertai tari pendet.
Para wanita mengambil persembahan di kuil, di mana para pedanda (imam) memberkati mereka dengan diiringi denting lonceng perak. Sesaji tersebut lalu dibawa pulang untuk dimakan.
Selama berlangsungnya Odalan, tradisi sabung ayam dan pertunjukan kesenian seperti tarian calonarong dan wayang kulit terus digelar.
Jika ingin tahu tempat berlangsungnya Odalan selama kunjungan Anda ke Bali, dianjurkan mencari informasi di hotel tempat Anda menginap, atau bertanya di kantor pariwisata terdekat.
@@@
Seminyak Paradiso Hotel Bali, located in the most trendy location in Bali, Seminyak, this hotel offers Balinese architecture, with tropical garden view, each room has it's own balcony, take 15 minute to kuta and 25 minutes to Ngurah Rai International Airport.




