Tips Aman Di Pantai Bali
Pantai Bali terkenal karena kecantikannya dan untuk mereka yang suka berselancar. Ratusan ribu wisatawan, baik domestik maupun mancanegara bekunjung ke Bali khusus untuk berenang atau berselancar di sepanjang pantai ini.
Namun, meski pantai Bali menjanjikan pendapatan besar untuk pemerintah, wisatawan belum menikmati keamanan 100%. Katakanlah, pengunjung rentan terhadap terik matahari, bahaya tersembunyi yang tidak diketahui, bahkan risiko bencana tsunami.
Jika Anda ingin berwisata ke Bali, disarankan mengikuti aturan sederhana agar dapat menikmati pemandangan pantai Bali dengan nyaman dan aman. Bukan malah menjadi korban yang tidak perlu.
1. Jangan berenang di pantai jika bendera merah dikibarkan
Beberapa garis pantai Bali memiliki pasang surut dan arus bawah yang cukup berbahaya. Garis pantai yang harus diwaspadai ini membentang dari Pantai Kuta hingga Pantai Canggu.
Pada waktu-waktu tertentu (berdasarkan hari dan tahun), bendera merah tanda bahaya dikibarkan. Jika Anda melihat bendera itu, jangan memaksa diri berenang. Arus dapat menyapu Anda ke laut lepas dalam hitungan detik sebelum sempat ditolong. Sayangnya, penjaga pantai (lifeguards) cukup langka di pantai Bali.
2. Mencari tahu informasi tentang Tsunami
Sifat tsunami tak terduga dan mematikan. Gelombang besar ini dipicu oleh gempa bumi bawah laut, dan dapat mencapai pantai dalam waktu singkat. Sudah pasti pemerintah setempat tidak memiliki cukup waktu untuk membunyikan tanda bahaya. Hal ini terutama berlaku di sebagian garis pantai Indonesia, di mana zona subduksi rawan gempa terletak sangat dekat dengan pantai. Disarankan untuk membaca informasi tsunami di hotel tempat Anda menginap.
Daerah tujuan wisata utama di Bali, seperti Jimbaran Bay, Legian, Kuta, Sanur, dan Nusa Dua, berada di dataran rendah sehingga dengan mudah kebanjiran jika terjadi tsunami. Untuk itu, sistem peringatan tsunami diberlakukan di daerah ini, termasuk alarm dan tindakan evakuasi.
Untuk meminimalkan bencana tsunami, sebaiknya mencari akomodasi setidaknya 150 meter di atas permukaan laut dan 2 kilometer ke daratan. Jika Anda merasa gelombang tsunami sudah dekat, segera menjauhi laut, atau naik ke puncak struktur tertinggi yang mungkin Anda temukan.
3. Sediakan tabir surya untuk mencegah sengatan sinar matahari
Sunburn (terik matahari yang membakar kulit) dapat dengan mudah merusak liburan keluarga Anda di pantai Bali. Aplikasi sederhana tabir surya dapat mencegah UV membakar kulit Anda. Dapatkan tabir surya dengan SPF (sun protection factor) tidak lebih rendah dari 40.
Bali adalah pulau yang terletak di garis khatulistiwa. Ultraviolet mencapai kulit Anda dalam waktu yang lebih singkat.
Jika Anda tidak membawa tabir surya, Anda hanya perlu meminimalkan waktu di bawah sinar matahari. Carilah tempat teduh ketika matahari mencapai titik tertinggi sekitar pukul 10:00-15:00.
@@@
Seminyak Paradiso Hotel Bali, located in the most trendy location in Bali, Seminyak, this hotel offers Balinese architecture, with tropical garden view, each room has it's own balcony, take 15 minute to kuta and 25 minutes to Ngurah Rai International Airport.
No comments:
Post a Comment